Kodim 0614/Kota Cirebon Tanam Jagung dan Sosialisasi Bios 44 Pada Petani

KOTA CIREBON - Dandim 0614/Kota Cirebon Letkol Inf Robil syaifullah menyelenggarakan kegiatan tanam jagung dan sosialisasi Bios 44 kepada kelompok tani di Kel. Argasunya dan Kel. Kalijaga Kec. Harjamukti Kota Cirebon, Kamis (10 Nopember 2022).

Dalam sambutannya Letkol Inf Robil Syaifullah (Dandim 0614/Kota Cirebon) mengatakan, kita TNI AD akan tetap konsisten mendukung program pemerintah terutama ketahanan pangan, dan ternyata masih banyak lahan-lahan yang bisa kita manfaatkan di kota Cirebon ini walaupun sangat terbatas. 

Baca juga: Resign dari IT, Sukses Bertani Hidroponik

Dandim 0614/Kota Cirebon berharap bahwa kegiatan dapat memotivasi para petani di sekitar kelurahan Argasunya dan Kelurahan Kalijaga Kecamatan Harjamukti. Walaupun kondisi tanahnya memang tidak terlalu bagus dan di sini pertanian masih tadah hujan, namun dengan media Bios 44 harapan kedepannya hasilnya bisa lebih optimal.

Menurut Robil sendiri, Bios 44 adalah sarana Kodam III/Siliwangi untuk hadir ditengah tengah masyarakat dan mengatasi kesulitan masyarakat. Bios 44 lahir dari hasil buah pikir perajurit TNI AD bersama beberapa Ahli. Bios 44 ini adalah bentuk dari mikroorganisme yang dikelola dan dapat digunakan untuk memperbaiki Kondisi tanah yang rusak. Namun ternyata kemudian dengan percobaan-percobaan BIOS 44 ini dapat digunakan untuk mengoptimalkan pertanian, perikanan bahkan peternakan. 

Baca juga: Dukung Program Ketahanan Pangan, Kodim 0620/Kab Cirebon Manfaatkan Bios 44

Salah satu contoh adalah para petani ikan di wilayah Waduk Darma Kuningan. Dimana Bios 44 bisa bermanfaat untuk memperbaiki kondisi air waduk dan ikan keramba lebih cepat panen dari sebelumnya.

dari contoh-contoh tersebut Dandim 0614/Kota Cirebon tergugah untuk berupaya memberikan percontohan dan motivasi kepada masyarakat kota Cirebon di bidang ketahanan pangan. Kedepan Dandim tidak hanya akan bergerak di bidang pertanian saja, namun akan mencoba juga di bidang perikanan tambak. (Bekti)

Baca juga: Kisah Petani Milenial Bandung Sukses Ekspor Kopi Arabika ke Timur Tengah Hingga Eropa